Selamat datang di Blog Resmi PW IRM Jawa Timur...
NAVIGASI:

BERANDA = IRM JAMUR = IRM JAMUR =IRM JAMUR = IRM JAMUR
@dmin Blog PW IRM Jamur
i2 Ang YM ko CLick mo Kung Gus2 mo Ko ka CHat ^_^Tinggal Klik Aja ya...^_^
WEBSITE ORMAS
Link Penting
Maintenance
MAINTENANCE
MAINTENANCE
Tinggalkan Pesan yachhh

Ikutan Gabung Yah...
Link Religi
  • Al Irsyad
  • Bicara Muslim
  • Cyber MQ
  • Islam Muda
  • Islam Online
  • Jilbab
  • Media Muslim
  • Muslim Friendship
  • Myquran
  • Percikan Iman
  • Perpustakaan Islam
  • Swara Muslim
  • Syariah Online
  • Ukhuwah
  • Ummi
  • Waktu Kamu
    Berdamailah Kawan
    Kamis, 16 April 2009

    Hati ini begitu miris Memperhatikan persengketaan yang terjadi pada blog irm-jawatimur.blogspot.com.

    Seakan ada pihak yang sedang behadap - hadapan dan ingin saling menjatuhkan satu sama lain sehingga masing-masing kubu saling memberi komentar yang bernada saling menyerang. pertanyaan yang kemudian timbul adalah " Siapa yang diuntungkan dari sengketa yang kurang begitu krusial ini? apakah pihak-pihak yang bersengketa adalah wayang-wayang yang sadar dengan perang opini dan dampak pada ikatan yang konon kita cintai bersama ini? dan apa target yang ingin dicapai dalam sengketa ini?"

    Medudukkan Permasalahan Secara Kritis-Obyektif

    Jika yang sedang dipermasalahkan adalah proses pergantian kepengurusan yang terjadi pada periode yang lalu, maka seharusnya problem tersebut telah selesai pada pleno diperluas-di Perguruan Muhammadiyah Gadung, Surabaya- yang diikuti oleh beberapa perwakilan PD IRM Se-Jatim. Bahkan permasalahan tersebut seharusnya juga telah tuntas pada Musywil PW IRM Jatim yang diselenggarakan di Lamongan beberapa saat yang lalu.

    Sebagai keluarga besar Ikatan Pelajar Muhammadiyah Jatim maupun Ikatan Remaja Muhammadiyah Jatim, harusnya kita mampu mendudukkan problem ini secara kritis-obyektif. Karena sepanjang kita mengaku sebagai kader Iktan teantunya kita telah banyak dibekali dengan berbagai pelatihan dengan metodologi kritis menuju transformasi sosial. Perang opini yang tidak memiliki dasar seperti ini justru akan menjadikan kita terjebak dalam arus debat kusir yang menjauhkan kita dari tradisi diskursus ilmiah dan tidak konstruktif bagi Ikatan kita.

    banyak hal yang bisa ditempuh utuk menyelesaikan problemantika yang sebenarnya kurang krusial ini sehingga kedepan tidak terjadi permasalahan yang sama, semisal lakukan dialog lintas generasi, penelitian sejarah IRM / IPM dengan metologi yang dapat dipertanggung jawabkan atau pada titik kulminasinya mungkin perlu dilakukan upaya rekonsiliasi antar pihak yang sedang bertikai.

    Kontribusi IPM Kedepan

    Sebagai Salah satu gerakan pelajar yang konon mengaku cukup matang dari segi usia, sudah saatnya seluruh jajaran IPM Khususnya Elit Pimpinan Di Jawa Timur mulai berfikir untuk Rancang Bangun Aksi bagi kontribusi baik Internal maupun Eksternal IPM.

    Sebagaimana kita akui bersama dalam forum lokakarya Materi Musywil di Mojokerto, masih banyak hal yang harus disempurnakan utamanya pada Perkaderan dan berbagai lini IPM yang lain, maka sebenarnya masih banyak PR bagi kita semua.

    Oleh karenanya mari wujudkan IPM yang dinamis dan pruduktif melalui diskusi ilamiah yang membangun kirim gagasan cemerlang saudara sekalian via e-mail : gagasanipm@yahoo.com

    posted by PW IRM Jawa Timur @ 23.09   1 comments
    IPMAWAN Afif Affandi Nahkoda Baru IPM Jawa Timur
    Minggu, 25 Januari 2009

    Lamongan-IPM. Musyawarah Wilayah Ikatan Remaja Muhammadiyah Jawa Timur (Musywil IRM) Ke-16 pada 21-24 Januari di Lamongan telah Usai. Sebagai Forum Permusyawaratan tertinggi Keluarga Besar IRM Jawa Timur forum ini telah mengantarkan kepemimpinan IRMAWATI Didin Muslimatin (ketum Periode 2006-2008) beserta crew pada puncak kepemimpinan yaitu melaporkan segala hal yang perlu dipertangungjawabkan selama kepemimpinannya. Selain itu musywil yang sangat bersejarah ini telah menobatkan IRMAWAN Afif Afandi sebagai Ketua Umum terpilih, setelah menyisihkan saudara kembarnya sendiri yakni IRMAWAN Affan Alfian,dengan perolehan 76 suara untuk Afif dan 50 suara untuk Afan.

    Dalam Sabutan perdananya IRMAWAN Afif Afandi sebagai Ketum PW IPM Jatim mengatakan bahwa “Mari berubah tanpa merasa terpaksa, Pasca Musywil saya bersyukur jika ada yang telah cinta dengan IPM namun juga saya bahagia jika ada yang tetap cinta pada IRM, keduanya sama secara esensi oleh karenanya tidak perlu adanya perbedaan itu mejadi polemik dan jurang antara kita.Biarlah perubahan itu dirasakan tanpa paksaan dan bersifat alami, sebab tiada yang penting selain perubahan itu sendiri oleh karenanya kita perlu membiasakan perubahan yang lami. PW IPM Jawa Timur sebagai representasi dari seluruh PD IRM/IPM dan PC IRM/IPM se-Jawa Timur adalah milik kita bersama, sehingga menjadi kewajiban kita bersama untuk bahu membahu menyongsong kepemimpinan PW IPM Jawa Timur kearah yang lebih baik. Apapun yang telah terjadi dalam periode yang lalu adalah bagaian dari sejarah, mari kita teruskan hal-hal yang positif serta menjadikan pelajaran atas hal yang dianggap kurang baik agar tidak terulang dimasa yang akan datang. Dalam kesempatan ini tak lupa mohon dukungan kepada Irmawati Zainun Fanani selaku Sekum dan Irmawati selaku Bendum dan seluruh Formatur PW IPM Jatim yang baru, mari kita saling menguatkan satu sama lain, mengkomunikasikan perbedaan yang ada dan mencari solusi demi kemajuan IPM Jawa Timur Kedepan” tambah IRMAWAN yang juga sebagai ketum PD IPM Lamongan Ini ”sebagai seorang ketua saya ibarat sopir sebuah bus, oleh karenanya seorang supir yang baik harus berkonsentrasi dan mampu bekerjasama dengan kondektur dan seluruh penumpang sehingga tidak timbul perselisihan. Jika ada perbedaan mari dikomunikasikan sebab jika sopir dan kondektur atau dengan penumpang bertengkar maka yang terjadi adalah kecelakaan”.Ungkapnya disambut tepuk tangan membahana dari se Isi Aula STIKES Muh Lamongan,tempat berlangsungnya Musywil bersejarah ini.

    Dihadapan 31 Pimpinan Daerah IRM/IPM Se-Jawa Timur dan ratusan Pimpinan Cabang IRM/IPM Se-Jawa Timur Ketum PW IRM Jatim (demisioner), Irmawati Didin Muslimatin mengatakan "IPM Jawa Timur memiliki sejarah dan harapan gemilang dengan kepemimpinan yang baru, tentunya setiap organisasi memiliki sejarah dan dinamika. Namun yang lebih penting adalah mari bersatu padu menyongsong masadepan IPM Jawa Timur dengan keteguhan Hati sehingga adanya masalah sebagai bagian dinamika organisasi dapat terselesaikan dengan baik. Terutama bagi kepemimpinan yang akan datang kami hanya dapat berpesan hadapilah semua hal dengan kekutan CINTA DAN KASIH, sebab hanya dengan dua hal tadi hati yang terluka dapat terobati serta kekuatan yang tercerai berai dapat tersatukan kembali."Dara kelahiran Ponorogo ini menambahkan bahwa tiada kata yang dapat terucap selain maaf dan terimakasih kepada seluruh personil PW IRM Jatim yang selalu siap dalam menyokong kepemimpinan periode Musywil IRM Jatim ke 15 (Jember),"kiranya bahwa Musywil IRM Jatim ke 16 ini semoga tidak menjadi akhir dari segala perjuangan yang pernah kita rasakan bersama"

    DENI WK, selaku ketua Umum PP IPM berpesan kepada seluruh kader IRM/IPM Jawa Timur untuk mengedepankan dialog persuasif dan partisipatoris dalam menghadapi masalah. “ Masalah yang timbul dalam organisasi adalah hal yang wajar sebab hal itu adalah bagian dari dinamika organisasi.Oleh karennya sebagai bagian dari dinamika setiap masalah perlu diselesaikan dengan jalan dialog yang mengakomodir segala aspirasi dalam setiap elemen. Sehingga setiap masalah akan menjadi dinamika yang mengantarkan pada produktifitas gerakan kita kedepan.”Selalain itu ketum PP IPM periode Muktamar Solo yang lalu memberi apresiasi yang tinggi pada pengurus demisioner atas segala pengorbanan dalam menyongsong kepemimpinan yang lalu. “Kepada Srikandi Jawa Timur ; Irmawati Didin, Irmawati Amiq, Irmawati Zainun dll, serta Arjuna Jatim ; Irmawan Ivan , Irmawan Fajar, Irmawan Slamet dll kami ucapkan terima kasih atas segala khidmad anda selama menyokong kepemimpinan IRM Jatim, semoga segal amal anda menjadi amalan mulia dan menjadi catatan dalam sejarah keemasan IRM Jawa Timur.” Kepada seluruh Muyawirin DENI WK menyampaikan selamat atas terselenggaranya Muswil ke-16 IRM Jatim.”Mari kita singsingkan lengan baju berjuang di Ikatan Pelajar Muhammadiyah dengan sukarela dan mari kita tutup Musywil kali ini dengan Optimisme dan Harapan akan kejayaan kita bersama dengan Membaca Hammdallah”. Pungkasnya Menutup Muswywil XIV PW IRM Jatim di Stikes Muh. Lamongan 21-24 Januari 2009

    posted by PW IRM Jawa Timur @ 20.50   0 comments
    Mari bersatu untuk palestina (Part 1)
    Senin, 05 Januari 2009

    Sepekan lebih agresi dilakukan oleh Israel atas palestina tepatnya sejak pada 27 Desember 2008. Sejak awal kejahatn kemanusiaan itu dimulai hingga saat ini, diperkirakan Korban jiwa yang berjatuhan mencapai 500 warga Palestina terbunuh dan 2.500 lainnya luka-luka.

    Menurut Sumber jawapos Selasa-06 Januari 2009, Salah satu titik terpanas pertempuran adalah di pusat Kota Gaza, Distrik Zeitoun. Tembakan mortir dan senapan serbu terdengar beruntun di distrik paling padat penduduk itu. Pejuang Hamas dan tentara Israel kucing-kucingan di gang-gang kota. Begitu malam tiba, suasana kota lebih mencekam. Lampu listrik mati di banyak kawasan Gaza. Wilayah itu hanya sesekali terang oleh kilatan ledakan. Di area tersebut, tiga bocah Palestina tewas oleh pecahan tembakan dari meriam tank.

    Sedikit paparan kondisi tersebut tidak menutup kemungkinan akan menjadi lebih buruk pada beberapa saat kedepan.Hal ini mengingat dunia internasional telah melakukan pekanan sedemikian rupa pada Isralel agara menghentikan agresinya, namun melalui Perdana Menteri Israel Ehud Olmert justru tidak bergeming sedikitpun atas sikap dunia internasional itu. Arogansi ini sebenarnya telah melanggar hukum perang internasional yaitu pada point Perlakuan semena-mena terhadap tawanan perang atau penduduk sipil juga bisa dianggap sebagai kejahatan perang. Pembunuhan massal dan genosida kadang dianggap juga sebagai suatu kejahatan perang, walaupun dalam hukum kemanusiaan internasional, kejahatan-kejahatan ini secara luas dideskripsikan sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan.(sumber : Wikipidea).

    Wacana Embargo Miyak

    sebenarnya Melihat kesewenangan Israel yang semakin membabi buta Iran sempat menawarkan saran untuk melakukan embargo minyak sebagai mana dikutip salah satu koran nasional sebaai berikut "Jengkel melihat Israel yang tak menggubris sama sekali langkah diplomasi sejumlah pihak untuk menghentikan kebrutalan mereka di Jalur Gaza, Iran menawarkan langkah alternatif, yakni memanfaatkan minyak sebagai senjata. Iran meminta negara-negara Islam produsen minyak yang tergabung dalam Organisasi Pengekspor Minyak (OPEC) mengembargo suplai minyak bagi Israel dan negara-negara pendukungnya, termasuk Amerika Serikat. Embargo itu baru akan dicabut jika negeri Zionis menghentikan pembunuhan besar-besaran di Palestina."

    Namun sungguh sayang menurut sumber koran tersebut bahwa beberapa negara Islam yang menjadi pilar inti OPEC justru menampakkan keberpihakannya pada zionis Israel dengan menolak usulan dari Iran dengan alasan khawatir akan menggangu stabilitas dan merosotnya harga miyak Internasional. Jika Arab Saudi tak mendukung usul stop suplai minyak, itu memang bukan tanpa alasan. Negara itu dikenal sebagai salah satu sekutu Amerika Serikat. Dan, AS sendiri merupakan negara pendukung utama Israel. Selain Arab Saudi, produsen minyak terbesar lain, seperti Kuwait, Uni Emirat Arab dan Qatar setali tiga uang. Mereka juga jelas menolak karena sama-sama menjadi teman dekat Negeri Paman Sam. Kepentingan Amerika dan Eropa lebih menjadi prioritas mereka.

    Posisi Indonesia Indonesia

    Dengan penduduk muslim mayoritas, sebenarnya telah melakukan berbagai bentuk reaksi mulai dari mengirim bantuan relawan kemanusian, pasukan jihad, obat-obatan dan bermacam bantuan lainnya.Namun sayang apa yang kita lakukan masih jauh dari takaran ideal. seharusnya Pemerintah Indonesia mampu melakukan penekana pada Dewan Keamanan PBB, jika Indonesia bisa tampil prima dalam melancarkan perang anti terorisme atas BoM Bali, Lalu kenapa hari ini pemerintah hanya bisa sekedar mengecam kejahatan kemanusiaan yang sangat Terstruktur oleh Israel atas Palestina.

    Oleh karenanya jika menunggu komando secra resmi akan memakan waktu yang cukup lama, maka sudah seharusnya seluruh Elemen Umat Islam Indonesia Bersatu Padu mengalang segal bantun demi saudara kita dipalestina. Bersambung.

    Oleh Ivan Isyawan (Ketua HA PW IRM Jatim)

    Label: HA

    Label:

    posted by PW IRM Jawa Timur @ 22.41   0 comments
    ABOUT ME

    Name: PW IRM Jawa Timur
    Home:
    About Me:
    See my complete profile
    PREVIOUS POST
    ARCHIVES
    LINK
    IRMania Blog
    BLOGGER ATM JAMUR
    POWERED BY

    Free Blogger Templates

    BLOGGER

    BLOG PIMPINAN DAERAH
    MAINTENANCE
    © 2008 Pimpinan Wilayah IRM Jawa Timur Sekretariat :: Kertomenanggal VI//2 Surabaya 60234 desigh by admin@sam :)